INFOLOKERLAMPUNG.ID, China telah memulai pengembangan jaringan uji lapangan 6G pertama di dunia, yang menggabungkan komunikasi dan kecerdasan.
Menurut laporan dari Ecns pada Senin (15/7/2024), inovasi ini dipimpin oleh Zhang Ping, seorang akademisi dari Akademi Teknik Tiongkok dan juga profesor di Universitas Pos dan Telekomunikasi Beijing.
Zhang Ping berusaha menunjukkan bahwa komunikasi semantik dapat mencapai kemampuan transmisi 6G menggunakan infrastruktur 4G yang ada.
"Jaringan ini juga telah membuktikan kelayakan tautan 4G dan 5G dengan kemampuan transmisi 6G, menunjukkan peningkatan signifikan dalam kapasitas, jangkauan, dan efisiensi," ujarnya mewakili tim.
Jaringan ini berfungsi sebagai platform yang memfasilitasi upaya lembaga penelitian dalam melakukan penelitian teoretis dan verifikasi awal teknologi penting 6G. Menurut tim tersebut, hal ini dapat secara efektif menurunkan ambang batas masuk untuk penelitian 6G, sehingga lebih mudah diakses untuk inovasi.
China berupaya mengomersialkan 6G, teknologi nirkabel penerus 5G, sekitar tahun 2030, sementara standar 6G diharapkan akan ditetapkan pada tahun 2025.
[ECNS]
